• ***************************************************
  • Isi form berikut ini untuk memasarkan properti Anda

    Judul
    Alamat
    LT/LB (m2)
    Lebar Depan (m)
    Posisi/Letak
    Harga (Rp.)
    Spesifikasi Bangunan
    Keterangan Lain
    Foto/Gambar
    Email / No.Telp
    Image Verification
    Please enter the text from the image
    [ Refresh Image ] [ What's This? ]

    Tanaman Pengusir Nyamuk

    Senin, Agustus 17, 2009 Pekanbaru Properti 0 komentar

    Terganggu oleh kehadiran nyamuk? Kini, Anda tak perlu repot menyemprotkan insektisida yang belum tentu aman. Gunakan saja tanaman pengusir nyamuk.

    Belakangan, wabah demam berdarah dengue (DBD) kembali merebak di beberapa daerah. DBD adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan virus dengue terutama menyerang anak-anak. Tanda-tandanya antara lain demam tinggi mendadak, dengan manifestasi perdarahan dan bertendensi menimbulkan syok dan kematian. Pemberantasan nyamuk biasanya dengan menggunakan insektisida sintesis sebagai racun serangga, entah itu obat nyamuk semprot, obat nyamuk bakar, maupun obat antinyamuk yang dioleskan, yang tentu saja mengandung senyawa kimia.

    Selain obat nyamuk yang banyak dijual, ada pula tanaman antinyamuk yang lebih aman. Beberapa di antaranya tanaman zodia, geranium, lavender, dan serai wangi. Mau tahu kayak apa tanaman itu?

    GERANIUM
    Kalau zodia lebih banyak ditanam di dalam pot, maka geranium lazim ditanam outdoor, meskipun cara penggunaannya sama, yakni dengan menggoyang-goyang helaian daun, atau tertiup oleh angin maupun kipas angin, lalu keluar bau wangi yang khas (agak langu). Bau tersebut berasal dari kandungan yang dimiliki geranium, yakni zat citronella. Nah, citronella inilah yang mampu mengusir nyamuk.

    Tanaman geranium (Pelargonium citrosa) tumbuh merumpun, banyak anakan. Daunnya hijau, berbentuk menjangkar (menyerupai jangkar), tepi daun bergerigi. Batangnya banyak mengandung air. Lazimnya diperbanyak dengan menggunakan stek anakan.

    Tanaman geranium sekurang-kurangnya memiliki tiga varian, yakni Citrosa mosquito fighter, Cirosa queen of lemon, dan Citrosa lady diana. Citrosa mosquito fighter dulu-dulunya cukup mudah ditemukan di kawasan sekitar Bandung dan Sukabumi. Tumbuh liar di seputar sawah dan digunakan oleh orang-orang kampung. Daunnya diambil lalu diselipkan di antara pakaian dalam almari. Khasiatnya mampu mengusir nyamuk dan ngengat, juga memberikan aroma khas. Sekarang, tanaman ini kembali diburu orang, terlebih di zaman dimana pola hidup “kembali ke alam” makin ngetren.

    LAVENDER
    Penampilan bunga lavender memang amat menarik. Bunganya berwarna ungu kecil-kecil. Bunga ini mengeluarkan aroma wangi. Bunga ini sering digosok-gosok ke tubuh untuk menghindari gigitan nyamuk. Perbanyakan tanaman lavender (Lavandula angustifolia) biasanya dengan menggunakan bijinya. Biji-biji yang tua dan sehat disemaikan. Bila sudah tumbuh, dipindahkan ke polybag. Ketika tingginya mencapai 15 – 20 cm, dapat dipindahkan ke dalam pot atau ditanam di halaman rumah.

    Keberadaan tanaman lavender mengundang para penyuling minyak atsiri untuk menyuling bunganya. Minyak lavender memang sering dipakai sebagai aromaterapi. Bahkan, di beberapa rumah, minyak lavender ini ditempatkan di ruang tamu

    SERAI WANGI
    Selama ini, serai wangi dipakai untuk bumbu masak dan bahan pencampur jamu. Namun, ternyata serai wangi terutama batang dan daun bisa pula dimanfaatkan sebagai pengusir nyamuk. Ya, pasalnya tanaman serai wangi ini mengandung zat-zat seperti geraniol, metilheptenon, terpen-terpen, terpen-alkohol, asam-asam organik, dan terutama adalah sitronelal. Zat sitronelal ini memiliki sifat racun kontak. Sebagai racun kontak, ia dapat menyebabkan kematian akibat kehilangan cairan secara terus-menerus sehingga tubuh nyamuk kekurangan cairan.

    Secara sederhana kita dapat membuat ekstrak serai wangi. Caranya, sediakan 1 kg daun dan batang serai wangi, lalu cuci dan tiriskan sampai kering. Masukkan dalam blender, lalu haluskan. Masukkan hasil blenderan ke dalam 250 ml air, lantas rendam selama semalam. Setelah itu, saring dan masukkan ke dalam botol, lalu encerkan dengan aquades.
    Untuk menggunakannya, tuangkan ekstrak serai wangi ke dalam alat penyemprot, lalu semprotkan ke tempat dimana nyamuk-nyamuk bersembunyi.

    Tanaman serai wangi (Cymbopogon nardus) tumbuh berumpun dengan tinggi sekitar 50 – 100 cm. Daun tunggal berjumbai, panjang sampai 1 meter, lebar 1,5 cm, bagian bawahnya agak kasar, tulang daun sejajar. Batang tidak berkayu, berusuk-rusuk pendek, dan berwarna putih. Akarnya serabut.

    Perbanyakan dilakukan dengan pemisahan stek anakan. Stek diperoleh dengan cara memecah rumpun yang berukuran besar namun tidak beruas. Poting sebagian daun stek atau kurangi hingga 3 – 5 cm dari pelepah daun. Sebagian akar juga dikurangi dan tinggalkan sekitar 2,5 cm di bawah leher akar. Setelah itu, ditanam di halaman rumah.

    ZODIA
    Orang Papua terbiasa menggosok kulitnya dengan dedaunan tertentu sebelum masuk ke hutan. Maksudnya agar terlindungi dari serangan serangga, khususnya nyamuk. Daun-daun tersebut berasal dari tanaman yang disebut zodia (Evodia suaveolens). Kita ketahui, zodia ini tanaman asli Indonesia yang berasal dari Papua.

    Kenapa nyamuk takut pada zodia? Tanaman zodia termasuk famili Rutaceae.Ia mengandung zat evodiamine dan rutaecarpine. Menurut Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro), minyak yang disuling dari daun zodia mengandung linalool 46 persen dan apinene
    13,26 persen. Nah, linalool inilah yang berfungsi sebagai pengusir nyamuk. Menurut Agus Kardinan (2004), daun zodia mampu menghalau nyamuk selama 6 jam, dengan daya halau (daya proteksi) sebesar lebih dari 70 persen. Selain efektif mengusir nyamuk, belakangan ini para ilmuwan menemukan khasiat lain dari zodia, misalnya penyembuh sakit kepala, disentri, dan pembunuh sel kanker. Bunganya pun dapat dijadikan obat gosok untuk mengobati masuk angin.

    Zodia akan mengeluarkan aroma bila daun-daunnya saling menggosok. Letakkan tanaman di sekitar tempat angin masuk dalam ruangan, bisa juga di sudut ruangan tertentu, kemudian tiup dengan kipas angin. Aroma yang cukup wangi pun akan keluar. Namun demikian, kita tetap harus waspada. Seandainya tanaman zodia diletakkan di ruangan yang sempit dan sedikit sirkulasi udara, bisa-bisa orang yang ada di dalamnya pun pusing atau mabuk.

    Lazimnya, tanaman ini ditanam dalam pot, dan digunakan sebagai tanaman dalam ruangan (indoor plant). Namun, baik juga bisa langsung ditanam di halaman rumah. Bahkan, bisa memberikan kesejukan tersendiri. Tinggi tanaman bila dibiarkan bebas di lapangan bisa mencapai 200 cm. Daunnya cantik sekali, hijau agak kekuningan, pipih panjang tapi lentur, dan menyejukkan mata yang memandang.

    Tanaman zodia juga cukup mudah diperbanyak, kok, baik melalui stek ranting maupun bijinya. Ketika sudah berbunga dan berbiji, biji zodia akan jatuh dan tumbuh di sekitarnya. Hanya saja, fase pertumbuhan membutuhkan perhatian tersendiri. Bila langsung kena sinar matahari, bisa-bisa malah mati. Sebaliknya, bila kurang sinar matahari justru pertumbuhannya tidak sehat. Tanaman ini akan tumbuh subur bila dikembangkan di daerah yang cukup dingin. sumber : www.tabloidnova.com/articles.asp?id=8825

    [+/-] Selengkapnya...

    Oktober, Grand Design PLTU 2 X 100 Selesai

    Pekanbaru Properti 0 komentar

    Terkait rencana pembangunan PLTU 2x100 MW, PLN telah mempersiapkan grand design. Persiapan tersebut diperkirakan akan selesai pada Oktober 2009 mendatang.

    Riauterkini-PEKANBARU-General Manager (GM) PLN Wilayah Riau-Kepri, Robert Aritonang kepada Riauterkini Jum’at (14/8/09) mengatakan bahwa terkait dengan rencana pembangunan PLTU 2x100 MW tersebut PLN telah mempersiapkan grand design. Persiapan tersebut diperkirakan akan selesai pada Oktober 2009 mendatang. Kini, grand design tersebut masih dikerjakan oleh tim engineering design PLN.

    Sementara untuk FS lokasi pembangunan PLTU dalam waktu dekat ini akan ditenderkan. Salah satu lokasi yang paling berpeluang menjadi tempat pembangunan PLTU 2x100 MW adalah Kecamatan Tenayanraya Kota Pekanbaru. Dengan luas lahan yang disediakan oleh Pemko Pekanbaru sekitar 40-60 hektar.

    “Setelah tidak ada lagi masalah dengan Perpres No. 71/2006 dan grand design selesai maka pembangunan PLTU akan segera ditenderkan. Diharapkan pada tahun 2012, pembangunannya sudah selesai dan pelaksanaan PON Riau 2012 akan dapat dilaksanakan dengan lancer tanpa ada kendala di electricity,” kata Robert.

    Kata Robert, proyek pembangunan PLTU 2x 100 MW itu diprediksikan akan membutuhkan budget sebesar Rp 2,4 triliun. Untuk masalah pendanaan pembangunan proyek PLTU tersebut, Bank Riau sanggup mengatasinya dengan berkonsorsium dengan perbankan lain.***(H-we)

    [+/-] Selengkapnya...

    Ramadan, Jangan Ada Pemadaman

    Sabtu, Agustus 15, 2009 Pekanbaru Properti 0 komentar


    Lapoaran Mashuri Kurniawan dan Gema Ssetara, Pekanbaru
    Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE MP meminta General Manager (GM) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (Kepri), untuk membuat laporan tertulis mengenai langkah-langkah atau solusi jangka pendek, dalam mengatasi persoalan listrik di daerah ini.

    Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Setdaprov Riau Zulkarnain Kadir SH MHum, Jumat (14/8) mengungkapkan, terhadap kondisi listrk yang terjadi saat ini, Gubernur HM Rusli Zainal SE MP telah mengirimkan surat dengan Nomor 670/DPE-03/2009/422, kepada GM PLN Wilayah Riau dan Kepri.

    Surat tersebut tertanggal 14 Agustus yang ditujukan ke GM PLN Wialyah Riau mengenai pelayanan ketenagalistrikan di wilayah Riau. Surat tersebut juga ditembuskan kepada Menteri ESDM, Dirut PT PLN (Persero) Jakarta, Ketua DPRD Provinsi Riau dan Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Riau.

    Dikatakannya, sehubungan dengan kondisi ketenagalistrikan di wilayah Riau yang mengalami krisis daya listrik, sehingga terjadinya pemadaman bergilir sampai 12 jam per hari dan telah menimbulkan keresahan di masyarakat. Berkaitan dengan hal tersebut, perlu antisipasi untuk mengatasi krisis listrik dalam waktu dekat.

    Menurutnya, ada tiga item dari surat yang disampaikan gubernur. Pertama, dalam rangka menghadapi bulan suci Ramadan 1430 hijriah dan perayaan natal tahun 2009 serta tahun baru 2010 perlu dilakukan langkah-langkah jangka pendek untuk mengatasi krisis energi listrik. Sehingga tidak terjadi pemadaman secara bergilir yang dapat mengganggu pelaksanaan ibadah. dan perayaan hari-hari besar keagamaan serta tahun baru.

    Kedua, PLN wilayah Riau dan Kepri agar menindaklanjuti arahan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral pada acara memperingati pencapaian produksi 11 miliar barel minyak bumi oleh PT CPI di Minas pada tanggal 14 April 2009, untuk membantu krisis listrk di Riau dengan melakukan penyewaan pembangkit listrik sebesar 30 MW.

    ‘’Sedangkan yang ketiganya, diminta kepada GM PLN Wilayah Riau dan Kepri untuk menyampaikan laporan tertulis mengenai langkah-langkah atau solusi jangka pendek dalam mengatasi permasalahan tersebut,’’ tutur Zulkarnain Kadir menirukan bunyi surat yang disampaikan gubernur.(izl)

    [+/-] Selengkapnya...